Pernah dengar bunga yang hanya mekar saat malam hari? Bunga tersebut adalah bunga pukul empat. Terdengar unik, bukan? Sama uniknya dengan waktu mekar bunga tersebut. Seperti namanya, Bunga pukul empat atau Mirabilis jalapa hanya mekar menjelang sore hari meski tidak selalu tepat pukul empat. Sementara saat pagi atau siang, bunga ini akan menutup.
Dinamakan demikian, karena bunga pukul empat peka terhadap perubahan intensitas cahaya dan suhu di lingkungan sekitarnya. Bunga ini meresponsnnya dengan membuka mahkota ketika suhu mulai dingin dan mengatup kembali saat panas mulai terasa. Menariknya, selama mekar atau di malam hari, bunga pukul empat akan mengeluarkan bau yang wangi, seperti bau lemon yang manis.
Secara visual, bunga ini sama manisnya dengan bau yang dihasilkan. Memiliki warna-warna cerah, di antaranya kuning, putih, merah muda, oranye, atau magenta, bunga ini tentu dapat menjadi pemandangan yang cantik di taman. Selain itu, beberapa penampilan bunga pukul empat pun dihiasi dengan garis-garis berwarna kontras, misal, bunga berwarna putih dengan garis kuning di permukaannya.
Tak sulit untuk mengembangkan bunga pukul empat karena bunga ini tidak membutuhkan perawatan khusus. Karena itu pula, bunga yang berasal dari Amerika Selatan tersebut banyak dikembangkan di seluruh dunia. Bunga pukul empat juga terkenal karena kegunaannya sebagai pewarna makanan serta berbagai khasiat di bidang kesehatan, seperti untuk mengobati luka terbuka, diuretik, atau radang sendi.
Sourece: Majalah Asri